Gangguan Eraksi / Ejakulasi Dini Pada Pria

Pria yang mengalami ereksi lemah dapat diartikan sebagai ketidak mampuan seorang pria yang tidak mampu menjaga ereksi yang lebih keras dan bertahan lama selama melakukan hubungan seksual.
Ereksi pria yang lemah dapat terjadi apabila kedua arteri kecil pada alat vital pria tidak mendapatkan pasokan aliran yang cukup dari jantung dan aorta. Dengan kata lain, pasokan darah yang tersumbat atau tersendat dan aliran darah yang melemah untuk mencapai ke alat vital sehingga menyebabkan alat vital pria kesulitan berereksi atau ereksi tidak maksimal.
Apabila seorang pria menginginkan ereksi yang keras dan tahan lama, haruslah di dukung oleh keadaan atau kondisi fisik tubuh dalam keadaan baik dan normal oleh seluruh bagian organ tubuh, seperti jaringan syaraf pada otak, tulang belakang, otot pada jaringan fibrosa dan pembuluh vena dekat dengan corpora cavernosa. Jika keadaan fisik tubuh dan organ jaringan tubuh berfungsi dengan baik, maka pria akan mampu melakukan ereksi yang lebih keras dan tahan lama serta kepuasan dalam mencapai orgasme bersama pasangan dapat diraih.
Sebuah penelitian mengatakan bahwa pria yang memiliki ereksi yang lemah boleh dikhawatirkan apabila ereksi lemah seorang pria berlangsung lebih dari 2 bulan, namun biasanya ereksi lemah pada pria disebabkan karena faktor fisik. Jika faktor fisik selalu memainkan peranan yang menyebabkan ereksi lemah seorang pria dalam waktu yang cukup lama, maka pria tersebut dikatakan mengalami disfungsi ereksi.
Ereksi yang lemah yang dialami oleh pria, umumnya terjadi karena adanya gangguan aliran darah ke pembuluh vena di organ vital yang menjadi penyebab utama ereksi menjadi lemah selama melakukan hubungan seksual. 
PENYEBAB GANGGUAN EREKSI / EREKSI LEMAH
Berikut beberapa penyebab umum mengakibatkan terjadinya gangguan pada aliran darah yang menyebabkan ereksi pria menjadi lemah :
1. Mengidap penyakit diabetes yang dialami dalam waktu jangka yang cukup lama akan merusak sistem syaraf.
2. Adanya gangguan pada fungsi organ jantung
3. Menderita kanker prostst
4. Efek samping penggunaan obat-obatan medis atau obat terlarang
5. Multiple sclerosis
6. Gangguan fungsi hormon
7. Alkohol
8. Perokok aktif
9. Penyalahgunaan obat
10. Faktor psikologis seperti mudah emosi, stress, depresi, kecemasan
11. Faktor usia, ereksi lemah umumnya terjadi pada kelompok usia 40 – 65 tahun. Beberapa peneliti mengungkapkan bahwa faktor usia tidak menyebabkan gairah seks menurun melainkan karena adanya masalah kesehatan lain yang umumnya diderita oleh pria di usia tua.
Istilah lainnya ereksi yang lemah disebut dengan Impotensi. Namun pada sebagian pria yang mengalami ereksi lemah dapat disembuhkan, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter terkait.
KATEGORI DISFUNGSI EREKSI

Pria yang mengalami ereksi lemah akan mengalami gangguan seksual lainnya seperti disfungsi ereksi yang dikelompokkan dalam beberapa macam disfungsi ereksi pada pria, diantaranya :
1. Disfungsi ereksi yang ringan adalah suatu keadaan dimana ereksi penis sekali-sekali terganggu sehingga tidak mampu melakukan koitus sampai ejakulasi.
2. Disfungsi ereksi kondisi sedang (moderate) adalah kondisi di antara ringan dan berat. Kondisi ini sangat bervariasi. Misalnya disfungsi ereksi ringan ditambah dengan faktor lingkungan yang tidak mendukung terciptanya suatu kesehatan yang baik seperti perokok aktif, pecandu alkohol, pekerja keras (workaholic).
3. Difungsi ereksi berat merupakan gabungan antara disfungsi ereksi ringan dengan disfungsi ereksi sedang. Disfungsi ereksi yang berat, harus segera mendapatkan penanganan agar masalah gangguan seksual yang di derita tidak terlalu lama dan menuai masalah gangguan seksual yang baru.
Hubungan seksual yang terjalin dengan baik dan komunikasi yang lancar merupakan salah satu kunci dari keharmonisan rumah tangga dan keharmonisan dalam hubungan seksual yang baik.

Untuk keharmonisan rumah tangga dan hubngan seksual yang baik pastikan anda menggunakan obat atau jamu kuat yang terbuat 100% natural,sehingga aman di gunakan dan memberikan kenyamanan pada pasangan anda.